TADABBURAN RUMAH MAIYAH AL-MANHAL MALANG

وَعَسَىٰٓ أَن تَكۡرَهُواْ شَيۡئًا وَهُوَ خَيۡرٞ لَّكُمۡۖ

وَعَسَىٰٓ أَن تُحِبُّواْ شَيۡئًا وَهُوَ شَرّٞ لَّكُمۡۚ

(Surat Al-Baqarah Ayat 216, An-Nisa’ Ayat 19) 

Yang kamu benci boleh jadi baik bagimu

Yang kamu suka boleh jadi buruk bagimu

Kaidah ini berkaitan dengan implementasi dari rukun iman keenam, yaitu iman kepada qadha-qadar. Setiap orang beriman meyakini bahwa apa yang dialaminya dalam kehidupan di dunia ini, baik atau buruk, suka atau duka, telah tertulis di lauh mahfuzh.

Ada orang yang mengalami kejadian yang menyakitkan. Hatinya sedih, kecewa, benci dan tidak terima atas kegagalan usahanya. Dia merasakannya sebagai pukulan telak yang memupus harapan-harapannya. Tapi ternyata kegagalan itu membuka jalan kesuksesan bagi masa depannya. Di usahanya yang baru dia memperoleh kesuksesan yang tidak pernah dibayangkannya.

​Sebaliknya, ada orang yang sukses meraih kemenangan dalam persaingan meraih suatu jabatan. Dia memang telah mengerahkan segala daya upaya untuk meraihnya, dengan cara apapun yang bisa dilakukannya. Suka cita memenuhi hatinya karena memperoleh apa yang diidamkannya. Tapi siapa sangka, jabatan yang diraihnya itu menggiringnya ke dalam penderitaan yang berujung di Lembaga pemasyarakatan.

Ahmad Fuad Effendy