PERINTIS

Kita bukan generasi penerus, tetapi kita adalah generasi pembaharu. Mempelajari dari generasi lalu sejarah dan babadnya bukan untuk dihapalkan. Tetapi untuk menemukan bahan-bahan observasi yang bisa digunakan untuk kerja-kerja keperintisan.

Mental kaum perintis tidak terjebak oleh apa-apa saja yang sudah terbentuk dengan saklek. Jiwa kaum perintis adalah kreativitas menciptakan tindakan baru, kebiasaan baru, budaya yang baru.

Lihat juga

Back to top button