PERSIAPAN TAWASHSHULAN SIMPUL-SIMPUL MAIYAH UNTUK 70 TAHUN MBAH NUN
Sejak siang hari Sabtu 27 Mei 2023, penggiat simpul-simpul Maiyah di berbagai daerah telah sibuk mengerjakan persiapan kegiatan Tawashshulan. Acara yang akan dilaksanakan malam hari nanti merupakan ungkapan syukur dan dan munajat doa bagi Mbah Nun yang hari ini genap menginjak usia 70 tahun.
Bahu-membahu penggiat menggelar karpet sembari menyiapkan ubarampe lainnya, yakni backdrop dan juga layar proyektor. Berbeda dengan tahun-tahun lalu dimana Ihtifal Maiyah 27 Mei biasanya dipusatkan di Menturo, Jombang. Malam hari ini kegiatan terdistribusi di puluhan simpul Maiyah yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia dan juga di luar negeri, salah satunya yakni Simpul Tong Il Qoriyah di Korea Selatan.
Pilihan tempat pelaksanaan tawashshulan yang diambil oleh simpul-simpul pun beragam. Ada simpul yang melaksanakan di pesantren, di rumah budaya, di aula, di tengah lingkungan masyarakat dan juga di kediaman salah satu penggiatnya. Salah satu yang unik adalah dari Simpul Sulthon Penanggungan dimana penggiatnya sengaja mencari 70 batang bambu sebagai pralambang 70 tahun. Bambu tersebut digunakan sebagai dekorasi backdrop.
Arti penting dari format penyelenggaraan tahun ini adalah wujud dari kemandirian Simpul di dalam kegiatan kepengasuhan bagi jamaah Maiyah yang berada di titik terdekat masing-masing. Bahu-membahu penggiat mempersiapkan kegiatan semoga menjadi pintu keberkahan tersendiri sekaligus sebagai sarana peningkatan kapasitas diri masing-masing penggiat.
(Koordinator Simpul Maiyah Nusantara)