PENGGIAT GAMBANG SYAFAAT SILATURAHMI KE RUMAH PAK ILYAS DAN HABIB ANIS SHOLEH BA’ASYIN
Melengkapi kabar dari simpul-simpul Maiyah, penggiat Gambang Syafaat Semarang juga menyampaikan kegiatan selama bulan Syawal kemarin. Sebagai salah satu kota besar di Indonesia, Semarang menjadi salah satu tujuan orang mencari pekerjaan dan menempuh studi.
Banyak orang-orang dari luar Semarang yang bekerja di kota ini. Demikian pula dengan penggiat Gambang Syafaat. Sebagian dari mereka berasal dari luar Semarang, seperti Solo, Demak, Kudus, Palembang, Tegal, Wonosobo, dan Purbalingga.
Menyambut Hari Raya Idul Fitri kemarin, mereka pun pada mudik atau pulang kampung. Baru pada H+5, teman-teman penggiat Gambang Syafaat bisa berkumpul kembali sekembali mereka dari mudik. Agenda mereka adalah bersilaturahmi satu sama lain, kemudian mereka bersilaturahmi ke Pak Ilyas di Salatiga dan Habib Anis Sholeh Ba’asyin di Pati.
Baik Pak Ilyas maupun Habib Anis adalah “dosen” dan sesepuh di Gambang Syafaat yang setiap berlangsung Gambang Syafaat pada tanggal 25 beliau berdua setia menemani para jamaah Gambang Syafaat. Di rumah Pak Ilyas, teman-teman mendapatkan sambutan hangat dan akrab. Dalam kesempatan ini, sebagai sesepuh Gambang Syafaat Pak Ilyas menyampaikan harapan-harapan ke depan kepada bagi Gambang Syafaat. Sementara di rumah Habib Anis, teman-teman Gambang Syafaat mendapatkan wawasan-wawasan sosial dari Habib Anis.
Selain silaturahmi ke Pak Ilyas dan Habib Anis, teman-teman penggiat Gambang Syafaat melaksanakan agenda pertemuan rutin Reboan bertempat di Museum Ronggowarsito Semarang yang merupakan tempat baru bagi penyelenggaraan Gambang Syafaat. Reboan adalah ajang silaturahmi dan koordinasi internal penggiat Gambang Syafaat Semarang. Itulah sedikit kabar dari Gambang Syafaat.
(Redaksi Gambang Syafaat)