Lolos Labirin Tabiat
Mukadimah Juguran Syafaat Januari 2023
Maka Tuhan mengilhamkan kepada jiwa itu potensi kebaikan dan keburukan (QS. Asy-Syams: 8)
Sesrawungan yang panjang di dalam sebuah komunalitas yang intens dan lekat memungkinkan kita memperoleh tempat berkaca, mendapatkan refleksi yang bernilai feedback bagi kita.
Feedback atas tindakan, perilaku, kebiasaan, perangai dan untuk setiap pola berulang dari
pengambilan keputusan kita. Pola berulang itu mencakup pola yang mengarahkan pada
keberhasilan-keberhasilan kecil yang sudah kita buktikan. Pola berulang juga mencakup pada stagnansi, kemandegan, rute mundur berputar berulang, terjebak dari satu kegagalan kepada kegagalan lainnya.
Modal sosial semacam ini adalah privilese dari sesrawungan di Maiyah, di mana seringkali sulit didapatkan bagi orang-orang yang tidak memiliki lingkungan intrinsik seintensif di sini. Begitu banyak di luar sana bentuk-bentuk flash partnership bersama rekan kerja, kongsi bisnis, kolega politik, rekan se-event, teman seperjalanan dan berjenis-jenis pertemanan sambil lalu.
Di dalam bumi terdapat inti bumi, di dalam jiwa manusia terdapat tabiat. Sebuah keberadaan yang begitu sulit disentuh dan diterawang selayaknya inti bumi yang tak terjamah itu. Menuju kesana membutuhkan berjuta-juta cermin refleksi.
Bersama-sama kita melingkar di Juguran Syafaat edisi ke-118 untuk merogoh lebih dalam ke inti tabiat diri di tengah transformasi diri berupa perubahan tindakan, perilaku, upgrade pengetahuan, eskalasi skill, radius eksposur yang lebih bersifat permukaan. Meng-istighfar-i setiap yang stagnan, meloloskan diri mencipta rotasi dan revolusi yang lebih signifikan.