HALAL BIHALAL PENGGIAT MAIYAH MANDAR
Di halaman rumah keluarga besar Bang Abu Bakar, penggiat Maiyah Papperandang Ate Mandar Sulawesi Barat berkumpul dalam suka cita Hari Raya Idul Fitri 1444 H. Sekitar belasan orang yang berkumpul di malam hari (23/4) dalam suasana santai dan penuh keakraban. Malam hari itu hadir pula teman-teman dari generasi muda Teater Flamboyan.
Perbedaan hari raya tidak mengurangi kemeriahan dan suasana kebersamaan di kalangan jamaah Maiyah Mandar. Hari-hari pertama bulan Syawal diisi dengan berbagai kegiatan halal bihalal. Diantaranya adalah pengajian bersama Kyai Syibli Sahabuddin. Pengajian ini dilaksanakan pada siang hari di rumah keluarga besar Syariat Tadjuddin.
Kemeriahan Lebaran di Tanah Mandar ditandai dengan salah satunya adalah suguhan kuliner hari raya. Yang berbeda dari di Jawa adalah ada makanan khas buras dan juga gogos. Buras bentuknya seperti lontong tetapi lebih pendek sedangkan gogos adalah makanan dari bahan beras ketan yang dicampur santan dan dibakar.
Lalu Lalang orang yang saling berkunjung meramaikan jalan. Pemudik dari Makassar sudah tiba di kampung halaman berkumpul di rumah keluarga besar masing-masing. Anak-anak kecil berkunjung dari rumah ke rumah. Keluarga-keluarga biasanya sudah menyiapkan uang untuk dibagikan ke anak-anak tersebut. Oleh karena anak-anak kecil begitu bersemangat berkeliling untuk berkunjung dari rumah ke rumah.
Tak lupa juga warga masyarakat meramaikan pemakaman untuk berziarah kepada leluhur. Penggiat Maiyah Papperandang Ate juga bersilaturahmi dengan berkumpul bersama pada malam Jumat (27/4) untuk sekaligus memanjatkan Yasin dan Tahlil bersama-sama.
(Redaksi Papperandang Ate dan Rizky D. Rahmawan)
